Senin, 28 Oktober 2019

Road Trip South Island New Zealand with Campervan Arthur Pass - Castle Hill (NZ Trip Day 10). 

Castle Hill.

Setelah freedom camping di salah satu campground di tepi sungai Whataroa. Pagi sekali kami memulai perjalanan ke kota terdekat yaitu Hokitika. Kenapa buru-buru soalnya pagi itu hujan dan tanah disekitar kami sedkiti lembut, jadi kita khawatir nanti terjebak ban campervannya karena tanah yang lembut ini. Bangun tidur, solat subuh langsung cabut ke Hokitika. 

Selama perjalanan dari campground ke Hokitika gerimis menyertai kami. Setiba di Hokitika kita langsung mencari dumb station untuk buang air kotor dan isi air bersih. Sayang dumb station yang kami temui tidak nyala airnya jadinya kita ga jadi buang air bersih dan air kotor disini. Akhirnya kita ambil air minum di tap water yang ada di pinggir pantai kota Hokitika. Lalu kita parkir campervan di sekitar pantai dan sarapan disana. Disini juga ada toilet umum, jadi urusan buang air besar pagi aman ha..ha.. Saya sampai ketinggalan pembersih muka di toilet umum ini habis, gosok gigi dan cuci muka he..he.. 

Kawasan pantai Hokitika.

Ga jadi isi air bersih.

Dari Hokitika kami lanjut ke Arthur Pass. Dari yang awalnya gerimis, lalu matahari mulai tampak menyinari langit yang masih mendung berawan. Memasuki Arthur Pass view yang menakjubkan mulai memanjakan mata kami. Dari padang rumput, sampai pergunungan salju kami lewati. Pas lewatin salju saya minta berhenti, tapi susah karena ga bisa berhenti sembarangan, jadinya cuma bisa foto dari atas campervan. 

Kami lalu berhenti di salah satu spot untuk melihat burung kea. Salah satu spesies burung kakak tua yang cuma ada di NZ. Burung ini burung langka dan dilindungi. Kami beruntung saat kami tiba di spot-nya, burung kea nya lagi nongkrong di campervan sebelah kami. Eh ga lama burung kea yang gede-gede itu pindah ke atas campervan kami. Selain melihat burung kea, kita juga menikmati view Arthur Pass yang keren habis. 

Burung Kea hinggap diatas mobilnya.

Burung Kea.

Masih tersisa salju disini.

Dilarang memberi makan.

Latar belakangnya boleh juga.

Burung Kea ini sejenis Kakatua.

Jalanan dibawah kami.

Nanti kita akan melewati rute ini.

Burung Kea lagi makan sesuatu di atap campervan kami.

Dingin brr..

Jalan yang tadi kami lewati.

Puas melihat burung Kea, kami lanjut menuju Castle Hill. Tapi sebelum sampai di Castle Hill, kita berhenti dulu di spot wisata yang ga kalah keren, lupa namanya apa. Kadang kami berhenti gitu aja pas lihat view yang keren banget, tanpa tau nama spot nya, asal ada parkir campervannya. Salah satunya spot ini. Enjoy the view. 

Arthur Pass.

Ada kecelakaan dan petugas segera datang.

Asli ga mau tidur kalau viewnya seindah ini.

View point cantik sebelum tiba di Castle Hill.

Pegunungan salju.

Mau trekking disini?

Bersama nyokap yang selalu fashionable.

Aku dan gunung salju.

Ada meja piknik nya juga.

Anjingnya gede banget.

Saya, mama dan dedek.

Bersama sahabat setiaku.

Dari sini kami lanjut ke destinasi utama yaitu Castle Hill. Castle Hill ini adalah perbukitan yang dihiasi dengan bebatuan yang khas. Nama batu Sculpture in Stone. Castle Hill ini saking cantiknya sampai dijadikan salah satu lokasi syuting film Lord Of The Ring dan Narnia. Bagaimana ga indah, perbukitan dengan batu yang khas dilatar belakangi hamparan rumput hijau, pergunungan salju dan domba-domba putih. Saya sendiri ga bosan-bosan motret disini. 

Jalanan menuju Castle Hill.

Yuk kita mulai jalan-jalan di Castle Hill nya.

Castle Hill dan bebatuannya.

Yakin ga mau kesini?

Yuk nabung biar bisa kesini.

Cape, nyandar dulu aja.

Semangat kerja biar bisa kesini.

Naik sampai atas.

Imam-ku yang selalu menyemangati.

Dari bawah kami hiking sampai keatas puncak bukit Castle Hill. Makin ke atas view makin indah. Kita berdua (saya dan bang tomi) semangat sampai ke atas bukit. Sedangkan mama dan dedek ga sampai ke atas karena mama ga kuat hiking. Cuma sayang toilet umum disini ga bersih. Untung kami ada toilet di dalam campervan jadi ga da masalah. 

Puncak Castle Hill.

Istirahat dulu kalau capek.

View dihadapannya bagus banget itu.

Gunung salju nyempil diantara bebatuan.

Abangku.

Makasih ya Bang.

Foto disini bagus-bagus semua sampai pusing milihnya.

Subhanallah.

Ada yang motoin kita nih.

Menuju parkiran campervan.

Dibuang sayang.

Alhamdulillah, bisa bersamamu kesini.

Mereka bilang kita pasangan yang cute..he..he..

Amazing Castle Hill.

Castle Hill Sign.

Our campervan.

Puas menikmati Castle Hill, kami melanjutkan perjalanan ke kota Christchurch. Besok adalah hari terakhir kami road trip dan siang besok campervan mesti dikembalikan ke Wildernes. Karena itu malam ini kita usahakan sampai di Christchurch biar santai besoknya. Sebelum sampai di Christchurch kami mampir di kota lintas Twitzel buat ke dumb station isi air bersih dan buang air kotor yang tadi belum sempat dikerjakan. 

Sampai di Christchurch sudah gelap, jadi kami langsung mencari campground gratis. Ternyata letaknya agak sedikit jauh dari tengah kota Christchurch. Nama campground-nya Naval Point Boat Ranp. Letaknya di muara yang banyak kapal-kapal layar nelayannya. Viewnya juga ga kalah cantik. Tapi karena uda gelap, kita uda siap-siap mau makan malam dan tidur saja sesampainya. Maklum uda mulai lelah. Next saya bakal cerita pengalaman kami hari terakhir road trip di South Island NZ. Gimana sedihnya saat sampai di mesjid tempat penembakan di Christchurch. So terus ikuti perjalanan saya ya, dan semoga bermanfaat. Jangan lupa follow instagram saya @chi2min untuk melihat video-video roadtrip NZ ini, pasti bakal ketagihan..😄

Makan malam kami hari itu, nasi + pergedel kentang + ikan sarden dan sayur sop..endes..😋

Day 6 UK Trip 2023 - Edinburgh.

  Dean Village. Tanpa kita sadar uda masuk hari ke-6 perjalanan kami pada UK Trip kali ini, dan masuk hari kedua di Edinburgh. Hari ini kita...