Minggu, 02 Desember 2018

Keliling Amerika Serikat 2018 - USA Autumn Trip Day 6.

Roosevelt Island.

Hari ini adalah hari terakhir kami keliling kota New York (NY). Karena besok pagi kami akan berangkat ke Washington DC. Oleh sebab kami pun ingin memaksimalkan jalan-jalan hari ini. Destinasi pertama yang kami kunjungi adalah mencoba merasakan naik sky tram (kereta gantung) ke Roosevelt Island. Untuk menuju ke Roosevelt Island Tramway (stasiunnya), kita naik subway ke stasiun 59th Street-Lexington Avenue (N,Q,R).

Setibanya di stasiun ini agak bingung juga menentukan arah untuk sampai di Roosevelt Island Tramway. Sudah bertanya pada 2 orang lokal, ternyata info yang mereka berikan salah. Sampai akhirnya bertanya ke Pak Polisi, baru dapat kejelasan dan ternyata jaraknya dari stasiun 59th Street-Lexington Avenue itu tidak terlalu jauh.

Ketemu rumah ini pas nyari stasiun sky tram-nya.

Foto-foto dulu lah ya.

Saya suka..saya suka..

Setelah tiba di Roosevelt Island Tramway, kami pun langsung masuk dan naik sky tramnya. Untungnya tiket 7-days unlimited pass metro yang kami punya, bisa dipakai untuk naik sky tram ini, jadi tinggal digesek aja. Sky tram ini sangat khas dengan warna merahnya dan memiliki ukuran cukup besar, jadi bisa menampung sampai puluhan penumpang. Pagi itu cukup ramai orang yang naik sky tram ini bersama kami.

Ini sky tram-nya.

Para penumpang bersiap naik sky tramnya.

Ini bentuk sky tram-nya.

Ada seorang petugas didalam sky tram yang bertugas untuk menjalankan kereta gantung ini. Setelah penumpang masuk semua (penuh), petugas akan mengoperasikannya. Butuh waktu sekitar 15 menit naik sky tram ini untuk sampai di Roosevelt Island. Jalur sky tram ini dibuat cukup tinggi dari jalanan kota NY, sehingga view yang didapat selama naik sky tram ini sangatlah menarik. Belum lagi jalurnya bersebelahan dengan jembatan antara kota NY dengan Roosevelt Island, tentu semakin mempercantik view selama diatas sky tram ini.

Saya diatas sky tram yang bergerak.

Jalanan NY dibawah kami.

Perlahan meninggalkan mainland NY.

Perairan yang memisakan mainland dengan Roosevelt Island.

Tak terasa kami sudah tiba di  Roosevelt Island, kami pun lalu turun bersama penumpang lainnya. Karena penasaran dengan pulau kecil ini, kami mencoba melihat-lihat area disekitar stasiun sky tram. Wah ternyata ada spot foto cantik disini teman-teman semua. Ga kalah dengan yang dijembatan Brooklyn. Cek aja foto-fotonya dibawah ini ya he..he..

Ini stasiun sky tram di Roosevelt Island.

Sky tram nya persis diatas saya.

Wah nemu spot kece disini.

Lewat lagi.

Ga kalah dari Brooklyn Bridge.

Sky Tram nya lewat tiap 15 menit.
Roosevelt Island Tramway.

Disuruh foto-foto disini ma Bang Tomi.

RI berasa Republik Indonesia he..he..

Maksudnya Roosevelt Island.

Setelah puas hunting foto di Roosevelt Island, kami lalu kembali naik sky tram-nya untuk kembali ke tengah kota NY. Dari sini kami lalu melanjutkan perjalanan menuju New York Public Library (NYPL). Untuk menuju kesini tinggal naik subway ke stasiun Grand Central Terminal atau bisa juga ke stasiun 5th Avenue (7).

Ini jembatan yang persis di sebelah tramway.

Mainland NY.

NY from sky tram.

NYPL ini merupakan perpustakaan paling terkenal di NY, selain karena koleksi bukunya yang lengkap dengan besar gedung beberapa lantai, perpustaan ini juga merupakan perpustakaan tertua di NY. Saat masuk ke dalam perpustakaan ini, kami langsung mengambil peta yang disediakan di bagian informasi. Perpustakaan ini sangat besar, sehingga dengan adanya peta, sangat membantu kita untuk menjelajahinya.

New York Public Library.

NYPL.

Kami mengitari hampir seluruh bagian perpustakaan. Dari semua bagian saya paling suka bagian untuk remaja dan anak-anak di lantai dasar. Soalnya selain koleksi buku, juga ada koleksi dvd film disana. Trus banyak novel, komik dan buku cerita pastinya. Pastinya saya baca buku dong disini. Jadi ingat dulu pas zaman sekolah di Padang sering ke perpustakaan daerah buat baca dan pinjam buku.

Suasana didalam NYPL.

Langit-langitnya mengingatkan saya akan hiasan di museum louvre.

Kalau saya bakal betah banget deh baca buku disini.

Interiornya cantik.

Model dan fotografernya.

Sok serius.

Gayanya boleh lah ya..

Ada lukisan juga lho.

Ini bagian buku-buku kalangan remaja.

Ada penyewaan dvd film juga.

Ini bagian anak-anak.

Koleksi buku pada bagian anak-anak.

Puas melihat isi NYPL, kami lalu jalan kaki ke Times Square. Soalnya jarak dari perpustakaan ini ke Times Square memang ga jauh, jadi bisa jalan kaki aja. Di Times Square kami puas-puasin foto deh. Soalnya waktu pertama kesini, belum puas foto-fotonya karena rame banget. Untung pas yg kedua ini ga serame yang pertama orang-orang di Times Square jadi bisa foto yang lebih kece lagi he..he..

NY cab.

Sayang.

Times Square.

Honeymoon.

American dream.

Foto sepuasnya.

Dia lagi dia lagi he..he..

Love in the air.

Untung ga serame yang kemaren.

Zebra cross style.

Habis ini kita lanjut jalan lagi.

Menjelang sore kami lalu jalan kaki ke Rockefeller Center, yup hari ini adalah jadwal tiket kami ke Top Of the Rock, kalau teman-teman baca cerita perjalanan sebelumnya, dan lihat vlog saya pasti tau deh, kalau dihari pertama tiba di NY saya ke Rockefeller Center buat nukarin voucher tiket ke Top of The Rock. Buat yang belum tau bisa baca ceritanya disini dan lihat vlognya disini. Kami memilih tiket jam 5 sore untuk ke Top of The Rock-nya. Top of the rock sendiri adalah bagian puncak dari gedung Rockefeller Center, disini kita bisa melihat pemandangan kota NY dari atas gedung pencakar langit.

Sebenarnya ada banyak tempat melihat view NY dari gedung pencakar langit seperti Empire State, WTC 101 dll. Tapi saya memilih Top of The Rock karena dari sini kita bisa melihat gedung Empire State, Times Square dan Central Park dengan jelas. Jadi view yang ditawarkan menurut saya lebih oke dari sini. Karena belum jam 5 sore jadinya kami foto-foto dulu di luar Rockefeller Center. Kebetulan bagian luarnya dihias cantik dengan tema Halloween.

Labu.

Rockefeller Center.

Halloween.

Ice rink.

Bunga-bunga.

Tadinya mau nyari Halal Guys buat makan dulu. Tapi waktunya uda mepet sehingga dipending dulu acara makan-makannya. Jam 5 kami pun antri untuk masuk ke lift menuju Top of The Rock. Sepertinya sore itu ramai pengunjung yang ingin mengejar sunset seperti kami. Kami dengar tiket untuk sore sampai jam 7 malam sudah sold out, karena itu memang disarankan membeli tiket jauh-jauh hari jika ingin pas sunset kesini. Atau kalau sudah beli voucher online seperti kami, mesti tukar vouchernya beberapa hari sebelum agar kebagian tiketnya.

Tiket Top of The Rock.

Karena ramai dan mesti melewati security check yang lumayan lama, jadinya kami baru naik lift-nya sekitar jam 17.30. Liftnya lumayan cepat, hanya beberapa detik kita sudah tiba di lantai paling atas Rockefeller Center. Saat naik lift ini kita akan terhibur dengan efek gambar bergerak dari lampu laser dilangit-langit lift-nya. Ketika tiba Top of The Rock kita langsung bisa melihat view NY yang wow. Biar foto-foto aja yang bicara gimana indahnya view dari atas sini ya he..he..

Empire state.

Golden hours.

Sunset mulai turun.

Perfect sunset at NY sky.

Central park dari Top of the Rock.

New York from Top of the Rock.

Langit NY sore itu.

Central Park.

Sayang ketutupan gedung yang lagi dibangun, wah bakal ada saingan ini.

I'm with u.

Still with U.

Always with U.

Yang moto kita ikhlas banget ya, motonya ampe berkali-kali.

Walau dingin dan anginnya lumayan kencang diatas sini, tapi jangan buru-buru turun. Apalagi pas golden hours seperti kami ini. Karena viewnya bakal keren banget disini.  Kalau kedinginan kami masuk dulu ke gedung buat menghangatkan badan lalu keluar lagi nikmati view nya. Kami pun menghabiskan waktu dari sore sampai malam disini.

Gradasi warna langitnya keren ya.

Big apple.

Siapa yang mau kesini??

Pelan-pelan sunsetnya menghilang.

Beruntung kami datang saat cuaca bagus.

Lampu-lampu times square terlihat jelas disini.

Enjoy the view.

Done.

Malam itu, saya masih kepengen nyari halal guys buat makan malam. Tapi lokasinya ternyata masih jalan lahi sekitar beberapa blok, dan kita masih belum pasti tempatnya dimana. Sehingga bang tomi bilang uda nanti di Jakarta aja makan halal guys nya kan uda ada di GI. Sedikit kecewa sih, tapi memang malam itu udara dingin baget dan kami juga uda capek buat jalan n nyari tempatnya. Jadinya kita putuskan untuk menyudahi pertualangan hari ini dan kembali ke airbnb untuk beristirahat. Next, saya bakal cerita perjalanan kami dari NY ke Washington DC dan pengalaman kami di Washington DC hari pertama, termasuk info airbnb kami yang super keren selama di DC. Terus ikuti blog ini ya dan semoga bermanfaat..😊

1 komentar:

  1. ingin mendapatkan uang banyak dengan cara cepat ayo segera bergabung dengan kami di f4n5p0k3r
    Promo Fans**poker saat ini :
    - Bonus Freechips 5.000 - 10.000 setiap hari (1 hari dibagikan 1 kali) hanya dengan minimal deposit 50.000 dan minimal deposit 100.000 ke atas
    - Bonus Cashback 0.5% dibagikan Setiap Senin
    - Bonus Referal 20% Seumur Hidup dibagikan Setiap Kamis
    Ayo di tunggu apa lagi Segera bergabung ya, di tunggu lo ^.^

    BalasHapus

Day 6 UK Trip 2023 - Edinburgh.

  Dean Village. Tanpa kita sadar uda masuk hari ke-6 perjalanan kami pada UK Trip kali ini, dan masuk hari kedua di Edinburgh. Hari ini kita...