Hongkong Macau Trip 2016 Day 6 - City of Dream & Venetian Hotel Macau.

Venesia ala Macau.

Hari ini adalah hari terakhir kita berada di Hongkong, karena pagi ini kita mau bertolak menuju Macau. Untuk menuju Macau dari Hongkong kita bisa menggunakan ferry. Pagi itu kami pun check out dari hotel kami di Hongkong. Proses check out berjalan lancar dan deposit sebanyak 100 HKD pun dikembalikan setelah kunci diserahkan pada pihak lobby hotel. Tadinya mama papa mau naik taxi aja menuju pelabuhan ferry yang berjarak kurang lebih 1 Km itu. Mengingat kami jalan sambil geret koper. Tapi setelah bertanya ke orang-orang sekitar semuanya menyarankan untuk jalan kaki saja karena dekat. Dan kalau pun naik taxi biasanya supir taxinya akan pasang tarif tinggi, begitu pesan dari orang lokal. Mereka pun dengan senang hati menunjukan arah jalan menuju pelabuhan tersebut dan menyebutkan nama gedung yang mesti kita tuju. So kita pun ikuti saran tersebut, dan memang jaraknya tidak terlalu jauh, kurang lebih 15 menit berjalan kaki.

Sekitar jam 10.20 kami tiba digedung pelabuhan dan langsung naik kelantai 2 tempat penjualan tiket ferry nya. Saat tiba dilantai 2 kita sudah melihat antrian pembelian tiket yang cukup panjang. Lalu ada juga calo yang menawarkan tiket untuk keberangkatan jam 11 ini. Sempat mau beli tiket dari calo ini, karena ternyata tiket ekonomi untuk keberangkatan ferry yang jam 11 menuju Macau Ferry terminal sudah habis. Tapi saat saya tanya ke calonya ternyata mereka hanya menjual tiket pulang pergi, tidak ada tiket one way. Sedangkan kami hanya butuh tiket one way saja. Jadinya kita pun urung beli tiket yang jam 11 ini. Tiket ekonomi yang tersedia saat itu untuk keberangkatan jam 12.30. Ya udah deh kita sepakat naik yang jam 12.30 saja karena tidak merasa perlu buru-buru juga sampai di Macaunya. Oya ferry yang kita naiki dari Hongkong menuju Macau adalah TurboJet Ferry. Karena Turbojet Ferry ini satu-satunya yang melayani rute dari Hongkong menuju Macau Ferry Terminal. Perusahaan ferry yang lain hanya melayani rute dari Hongkong ke Macau Taipa yang berbeda pualu dan lokasinya dengan Macau Ferry Terminal.

Antrian membeli tiket ferry dari Hongkong ke Macau.

Petunjuk di Kowloon Ferry Terminal Hongkong.

Suasana pelabuhan pagi itu.

Counter penjualan tiket ferry TurboJet.

Untung antriannya cukup cepat bergerak maju, jadi ga terasa kami bertiga pun tiba didepan loket penjualan tiket. Langsung saja saya membeli 2 tiket ferry dewasa dan 1 tiket ferry senior (usia diatas 65tahun) untuk papa. Lumayan dapat diskon lagi untuk tiket papa he..he.. Untuk harga tiketnya sendiri saya lupa-lupa ingat, kalau ga salah sekitar 160 HKD untuk tiket dewasa dan sekitar 100an HKD untuk tiket senior. Setelah tiket ferry ditangan, kami pun mencari tempat untuk menunggu sekalian makan siang karena masih punya waktu sekitar 1,5 jam sebelum berangkat. Karena pengen makan di Mc-D lagi jadi langsung nanya apakah ada Mc-D digedung ini sama petugasnya. Wah ternyata ada dan letaknya ga jauh dari pintu masuk pelabuhan. Tepatnya ada di pojok kanan depan pintu keberangkatan. Kami pun langsung kesana dan memesan makanan. Menunya ga jauh dari ayam goreng, kentang goreng, burger ayam, minuman bersoda dan es krim he..he..

Cek jadwal ferry, tapi ga ngerti tulisan paku ini he..he..

Pintu buat check in masuk ferry.

Beres makan kita pun menuju pintu masuk pelabuhan, yang ternyata sudah ada antrian penumpang untuk masuk. Antri lagi deh buat masuk pelabuhannya. Sambil antri saya malah mules-mules, jadinya bolak balik lari ke toilet buat buang air huaha..ha.. Perutnya kekenyangan dan kebanyakan makan ini he..he.. Sampai-sampai dipanggil Mama ke toilet disuruh cepat-cepat karena antrian buat masuk pelabuhannya sudah berjalan, ampun dah ha..ha.. Di pintu masuk pelabuhan kita pun diberikan boarding pass sesuai dengan tiket yang tadi dibeli, langsung melewati bagian imigrasi, pengecekan paspor, lalu kami pun menuju gate keberangkatan ferry Turbujet bersama penumpang lainnya. Ternyata kita ga langsung masuk ferry, tapi masih menunggu didepan gate, so kita pun foto-foto dulu dipelabuhan Kowloon ini selagi nunggu.

Antri buat masuk pelabuhan.

Sakit perut pas antri he..he..

Suasana dalam pelabuhan.

Foto dulu sebelum masuk ferry.

Barangnya uda nambah aja he..he..

Disuruh tunggu ferry nya ready.

Pasangan lawak.

Pardon our wefie.

Jam 12.15 kita pun dipersilakan untuk masuk kedalam ferry. Sesampainya diatas ferry kami langsung meletakkan koper pada tempat yang disediakan dan mencari no kursi tempat duduk yang tertera pada boarding pass kami. Walau tiket yang dibeli kelas ekonomi tapi tetap aja tempat duduknya bagus dan nyaman. Ferrynya juga besar, lebih besar dari ferry Batam-Singapura. Trus ternyata pas saya cek ada fasilitas free wifi diatas ferry ini lumayan buat eksis he..he.. Selama dalam ferry malah mama yang asyik menikmati free wifi nya, saya malah milih tidur buat simpan tenaga. Perjalanan dari Hongkong ke Macau ini kurang lebih 1 jam.

Tempat duduk kita di dalam ferry.

Ready to go to Macau.

Luas ya ferry nya.

Suasana dalam ferry turbojet.

Sekitar jam 13.30 kami tiba di Macau Ferry Terminal. Kita pun melewati bagian imigrasi dulu sebelum keluar dari pelabuhan ini. Setelah melewati pemeriksaan paspor, saya langsung menuju turis information yang ada di pelabuhan ini untuk mengambil peta. Tak lupa mengabadikan moment kami di Macau Ferry Terminal ini. Setelah mendapatkan beberapa peta, barulah kita bertiga keluar dan menuju terminal bus tempat mangkalnya bus-bus gratis dari hotel-hotel ternama di Macau. Jadi selama di Macau ini kita tidak perlu mengeluarkan uang untuk transportasi karena banyak tersedia fasilitas bus gratis dari hotel dan casino di Macau. Jadi manfaatkan saja fasilitas ini, walaupun kita tidak menginap di hotelnya tapi kita tetap boleh naik bus nya kok. Ini memang strategi bisnis mereka agar kita mampir di casino ataupun pusat perbelanjaan mereka yang biasanya menyatu dengan hotel.

Papa Mama di Macau Ferry Terminal.

Ambil peta dulu di tourist information.

Masih bisa eksis sambil jagain koper he..he..

Kami telah memesan hotel didaerah Senado Square, untuk menuju hotel kami bisa menggunakan fasilitas bus gratis dari Lisboa Hotel yang letaknya tidak jauh dari hotel kami. Tapi saya memilih untuk mengajak mama papa naik bus gratis City Of Dream. Alasannya untuk menghemat waktu, jadinya kita tidak ke hotel dulu untuk check in dan taruh barang. Tapi langsung saja menuju City of Dream, nanti koper dan tas bisa dititipkan di penitipan depan casinonya gratis he..he.. Oya untuk menitipkan tas & koper ini bisa sampai 2 hari lho, gratis he..he.. Tiba di terminal bus yang berada didepan pelabuhan Macau ferry terminal, kami langsung menuju tempat parkir bus gratis City Of Dream. Saat tiba langsung disambut mbak-mbak cantik petugasnya, lalu ditanya mau turun dimana. Ga berapa lama bus City of Dream yang berwarna ungu ini pun datang dan membawa kami ke daerah perhotelan mewah Macau. Mama papa sampai terkagum-kagum melihat majunya kota Macau dan fasilitas bus gratis ini he..he.. Untung siang itu ga terlalu ramai, jadi kita bisa menikmati suasana didalam bus dengan nyaman.

Bus gratis City Of Dream.

Suasana didalam bus gratis City Of Dream, btw mama belum siap difoto nih he..he..

Hotel Lisboa dilihat dari dalam bus.

Jembatan di kota Macau.

Macau Tower.

Sesampainya di City of Dream, kita langsung disambut oleh putri duyung-putri duyung sexy nya yang menjadi daya tarik dari gedung hotel dan casino ini. Kami pun langsung menuju bagian depan casinonya, eitss bukan buat masuk casino, tapi untuk menitipkan koper, soalnya penitipan koper itu adanya disebelah kanan depan casino he..he.. Kopernya uda dititip saatnya untuk jalan-jalan. Awalnya saya mau ajak mama papa nonton pertunjukan naga di City Of Dream ini, tapi ternyata pertunjukan itu sudah tidak ada lagi dan diganti dengan pertunjukan lain. Karena ga jadi nonton pertunjukannya, kita pun cuma foto-foto disini.

Putri duyung di City of Dream.

Foto bareng putri duyungnya.

Kita kalah seksi he..he..

Lobby City Of Dream dekat casino itu tempat penitipan kopernya.

Selfie dulu ah.

Hard Rock Hotel Macau.

Dancing water show yang gantiin dragon show nya.

Mama di lorong City Of Dream yang mewah.

Naga emas dilangit-langitnya keren..

Interior City of Dream.

Patung bekas dragon sahow.

Pake tongsis aja deh kalau mau foto bareng.

Itu dia Venetian Hotel dibelakang kami.

Lanjut nyebrang menuju Venetian hotel.

Foto di depan City of Dream.

Papa jago juga selfienya he..he..

Nyak & Babe.

Ada danau buatan didepan Venetian Hotel.

Puas melihat City Of Dream, kami lalu jalan menuju Venetian Hotel Macau yang letaknya persis didepan City Of Dream. Jadi tinggal menyebrang jalan kami pun sampai di hotel keren ala Venesia Italy ini. Mama papa terkesan sekali dengan kota Macau yang modern dan tertata rapi ini. Mungkin karena sebelumnya dari Hongkong yang terkesan ramai, tiba di Macau yang relatif lebih sepi jadi bawaannya lebih tenang dan menyenangkan he..he.. Saat masuk di Venetian Hotel langsung disambut dengan interior klasik nan mewah. Jangan lupa berfoto dengan latar langit-langitnya yang cantik ya.

Pak Bos.

Candid oke.

Suasana didepan Venetian Hotel yang cantik.

Jangan lupa foto-foto dijembatan cantik ini.

Bunga-bunga.

Papa di depan Venetian Hotel.

Suasana didalam Venetian Hotel.

Langit-langitnya dihias sedemikian rupa.

 
Setelah masuk dan menikmati interior bagian dalamnya, kami pun langsung menuju area sungai buatan yang menjadi primadona dan daya tarik yang ada didalam hotel ini. Untuk mencapai area tersebut kita mesti melewati bagian casinonya dulu, untung penampilan kita bertiga oke banget, jadi ga dilarang masuk area casinonya he..he.. Jadi sambil lewat kita pun bisa melihat-lihat orang yang sedang asyik mencoba peruntungannya di area casino. Oya kita juga sempat ambil botol air mineral gratis yang tersedia didalam area casino ini. Lumayan buat minum he..he..

Itu Casino nya dibawah kita.

Karena ga boleh foto di dalam casinonya jadinya pas keluar baru foto.

Venetian hotel ala Italia.

Casino di Venetian Hotel Macau.

Rame ya yang main di Casino.

Dari area casino kita masih jalan sedikit lagi baru sampai diarea sungai buatan yang ada fasilitas gondolanya. Area ini dibuat menyerupai kota Venesia di Italy. Kita pun bisa naik gondola yang ada sambil mengitari sungai buatan didalam hotel ini. Kami sih ga naik, cuma foto-foto aja diarea ini. Soalnya area ini fotogenik banget. Jadi sayang kalau ga foto-foto disini. Oya sambil foto-foto, kita juga terhibur dengan suara merdu pengayuh gondola yang bernyanyi. Kadang mereka dengan sengaja menghentikan gondolanya dan bernyanyi saat kamera kita arahkan ke gondolanya wah menyenangkan sekali he..he..

Gondola.

Ini dia Venesia ala Macau.

Pengayuh gondolanya suka bernyanyi.

Kangen suami.

Area seputaran sungai buatan ini juga dilengkapi dengan pusat perbelanjaan dan pertokoan ternama. Saat kami mengitari area ini. Malah ada pertunjukan biola dari 4 wanita bule yang keren banget. Kita pun nonton pertunjukkan gratis ini. Lagu-lagu yang mereka bawakan adalah lagu-lagu yang energik dan tak asing ditelinga kita semua. Semua orang terpukau dengan alunan biola dari keempat violis ini.

Pertunjukkan biola gratis sore itu.

Cantik-cantik pemain biolanya.

Setelah menonton pertunjukkan biola, kami lalu beranjak ke area foodcourt untuk istirahat sambil minum milk tea. Area foodcourtnya pun cantik, langit-langitnya dihiasi dengan langit biru beserta awan. Jadi berasa makan di-outdoor sedangakan kita sebenarnya ada dalam ruangan. Sebenarnya banyak menu yang dijual disini, tapi kami ragu dengan kehalalan-nya. Jadinya milih beli minum saja. Setelah istirahat diarea ini, kita pun lalu menuju souvenir shop yang ada didalam gedung Venetian Hotel ini, untuk mencari souvenir khas Venetian Hotel.

Milk tea di food court Venetian Hotel.

Lagi nyari sovenir shop Venetian Hotel ini.

Selesai belanja souvenir, kami pun memutuskan untuk menyudahi jalan-jalan di Venetian Hotel ini. Saat menuju pintu keluar ga sengaja kita ketemu Mc-D dalam Venetian Hotel ini, akhirnya kita pun beli take away Mc-D dulu untuk makam malam dihotel nanti. Dari Venetian Hotel kami lalu kembali ke City of Dream untuk mengambil koper dan menuju senado square tempat hotel kami berada. Tapi saat kita keluar dari Venetian Hotel, kami malah melihat replika Eiffel tower dari kejauhan. Wah penasaran dengan bangunan khas kota Paris yang berkelap-kelip itu, kami pun memutuskan untuk menuju kesana dulu. Tapi kami ga sampai persis didepannya, karena saya takut bus gratis menuju senado square tidak ada jika terlalu malam. Jadinya foto dari kejauhan saja, dan buru-buru kembali ke City of Dream untuk ambil koper dan naik fasilitas bus gratis City Of Dream yang menuju Senado Square.

Macau dikala malam.

Las Vegasnya asia bercahaya dikala malam.

Ada menara Eiffel terlihat dari kejauhan.

Penasaran kami pun mendekat.

Lampu replika Eiffel Towernya keren.

Abis ni langsung buru-buru buat naik bus ke Senado Square.

Ternyata fasilitas bus gratisnya ada sampai jam 11 malam, jadi sebenarnya ga usah takut kemalaman he..he.. Karena kecapean saya malah ketiduran lagi selama didalam bus. Lagian malam itu perjalanan macet, jadi kami lama dijalan. Tiba di Senado Square, saya lalu melihat peta hotel kami. Karena bingung saya langsung saja bertanya nama jalan yang kami tuju, dengan pelayan toko yang ada didekat sana. Ternyata saya sudah berada di jalan yang tepat menuju hotel kami. Jadi cukup berjalan kaki lurus saja dari tempat pemberhentian bus City Of Dream menuju New Family Hotel tempat kami menginap. Lucunya saya malah ga nemu plang nama hotel ini, tapi saya masih ingat betul hotel dulu tempat saya menginap dengan Bang Tomi 3 tahun yang lalu. Malah sempat bilang "itu ma, pa hotel ci dulu" ke Mama Papa. Tapi saya terus saja berjalan melewati hotel yang dulu saya inapi itu sambil mencari plang nama New Family Hotel.

Fasilitas bus gratis dari City Of Dream.

Botol air mineral yang saya ambil di casino Venetian Hotel.

Untung Mama Papa yang ngeh kalau hotel yang dulu saya inapi 3 tahun lalu adalah hotel yang kami cari huaha..ha.. Saya memang ga ingat nama hotel saya di Macau dulu, ternyata sama persis dengan yang saya pesan di agoda ini he..he.. Mama Papa yang lihat plangnya sesuai dengan nama hotel yang kami cari he..he.. Efek baru bangun dalam bis ini dan masih sempoyongan, jadinya ga konsen saya he..he.. Alhamdulillah hotelnya gampang dicari dan kami pun segera check in. Ternyata hotel ini uda baru managemennya, dulu seingat saya hotel ini perabotannya jadul sekali dan kurang bersih. Tapi sekarang semua sudah serba baru dan resepsionisnya pun jauh lebih ramah dan propesional. Letaknya pun sangat strategis berada didepan Lisboa Hotel yang terkenal itu. Kami pun beristirahat dengan nyaman dihotel ini. Next saya akan cerita tentang pengalaman kami mengelilingi area Senado Square dan melihat Eiffel Tower ala Macau. Terus ikuti ya..dan semoga bermanfaat..!!!