Hari keempat di Hongkong (HK) kita rencananya mau puas-puasin belanja belanji di HK. Daerah pertama yang bakal kita tuju adalah Sham Shui Po. Karena kemaren sore ga jadi kesini, jadinya pagi ini sehabis sarapan, kita langsung menuju daerah Sham Shui Po. Dari Tsim Sha Tsui kita tinggal naik MTR line merah menuju stasiun Sham Shui Po. Stasiun Sham Shui Po ini berada di jalur line yang sama dengan Tsim Sha Tsui, jadi kita tidak perlu berganti kereta. Awalnya kita tau tempat ini dari mbak-mbak yang kita temui di Ladies Market 2 hari yang lalu. Menurut dia di Sham Shui Po harga barangnya jauh lebih murah dari pada di Mongkok (Ladies Market). Karena pensaran makanya kita pengen banget balanja di Sham Shui Po ini.
Dalam MTR menuju Sham Shui Po. |
Tema hari ini adalah merah-merah ceria he..he.. |
Dari hasil penelusuran saya di google, Sham Shui Po ini merupakan area pertokoan dan pasar yang cukup luas. Disini kita bakal menemukan gedung-gedung pertokoan yang menjual barang-barang elektronik seperti kamera, laptop, HP dll. Juga terdapat pasar dan pertokoan yang menjual bermacam barang mulai dari baju, sepatu, tas, souvenir dll. Saat tiba di stasiun Sham Shui Po kami langsung menuju exit B2, soalnya menurut info yang kami dapat pasar dan pertokoan murahnya ada di exit B2 ini. Baru saja keluar dari exit B2, kami langsung disambut oleh pasar yang menjual segala macam barang. Karena masih pagi, belum semua toko yang buka dipasar tersebut. Kami mulai melihat-lihat barang-barang yang dijual dipasar ini, dari hasil pantauan awal saja sudah terlihat kalau harga yang ditawarkan disini memang jauh lebih murah dari yang ditawarkan penjual-penjual di Ladies Market. Menurut saya mungkin karena Ladies Market sudah sangat turistik jadinya pedagang disana seenaknya memberikan harga. Berbeda dengan di Sham Shui Po harga yang ditawarkan sangat wajar dan masih bisa ditawar, sedangkan untuk barang yang sudah dilabeli harga biasanya adalah fixed price, atau barang diskon sehingga tidak bisa ditawar lagi.
Pintu keluar exit B2 stasiun Sham Shui Po. |
Keluar pintu ini langsung disambut tempat belanja. |
Lorong pertama yang kami telusuri adalah lorong sebelah kanan dari pintu keluar exit B2. Baru satu lorong pasar yang kami telusuri sudah terlihat berbagai macam barang yang dijual disini, mulai dari pakaian dalam, baju anak-anak, kaus-kaus berlogo HK (biasa untuk oleh-oleh), tas, jam tangan dll. Kami bertiga langsung happy melihat harga dan ragam barang yang ditawarkan disini. Mama ga pakai lama, langsung sibuk memilih barang yang ingin dibeli. Kalau saya dan papa lihat-lihat dulu, soalnya masih mau membandingkan harga serta barang dengan yang ada di toko-toko lainnya.
Lorong sebelah kanan yang sudah mulai banyak pedagang yang buka. |
Puas melihat lorong sebelah kanan, kami lalu lanjut ke lorong tengah dan lorong sebelah kiri. Dilorong bagian tengah tidak banyak yang menarik perhatian kami, jadinya kita langsung pindah ke lorong sebelah kiri pintu exit B2. Ternyata disini barang yang ditawarkan lebih keren-keren dan murah. Jadi setiap lorong itu ada bagian pasar dan ada lorong bagian pertokoannya. Saat di lorong bagian kiri ini saya lebih senang jalan-jalan di lorong area pertokoannya. Karena disini banyak toko sepatu dan toko tas. Rata-rata toko sepatu dan tas disini adalah toko grosir yang pasti harganya sangatlah murah. Walau grosir, tapi kita tetap bisa beli barangnya secara satuan kok. Perbandingan harganya adalah jika kita lihat sebuah tas kw dibatam yang harganya 200-300ribuan, disini cuma 100ribuan saja (ngiler ga tuh..). Begitu juga dengan sepatu harganya bisa setengah sampai sepertiga dari harga barang di Batam (Indonesia). Wah saya benar-benar mesti bisa nahan diri disini, kalau ga bisa kalap belanja ini itu he..he..
Lorong bagian tengah dari pintu exit B2 Sham Shui Po. |
Lorong sebelah kiri pintu exit B2 Sham Shui Po. |
Dilorong ini saya menelusuri tokonya satu demi satu. Karena niat saya memang ingin mencari sepatu dan tas disini. Akhirnya saya dapat sepasang sepatu kets yang oke punya dengan harga yang murah he..he.. Mama dan Papa pun ga ketinggalan mulai hunting sepatu, sendal, tas dan baju disini. Papa dapat tas ransel hitam yang keren dan ringan, di toko yang sama saya beli tas ransel juga warna pink. Wah pokoknya kita semua happy belanja disini he..he.. Enaknya lagi barang-barang disini kebanyakan sudah tercantum harganya, jadi ga susah tawar menawar harga lagi karena uda fixed price. Kalau yang belum ada harganya masih bisa ditawar dari harga awal yang diberikan pedagang. Selain itu pedagang-pedagang disini juga lebih ramah daripada pedagang di ladies market yang terkenal judes dan jutek.
Semangat hunting barang di Sham Shui Po. |
Papa langsung pakai ransel hitam barunya. |
Puas dari lorong pertokoan, kami lalu pindah ke lorong area pasarnya. Karena sudah mulai siang jadi pedagangnya pun susah mulai banyak yang buka. Mama dan Papa sukses beli baju yang oke-oke disini. Setelah ngobrol dengan penjualnya, ternyata ibu penjualnya adalah WNI keturunan China, tapi menikah dengan laki-laki HK. Dalam setahun bisa 2 kali dia bolak balik Jakarta-HK karena masih ada keluarga besar di Jakarta. Wah senangnya bisa ketemu orang Indonesia disini, setelah borong baju ditoko si ibu, Mama Papa juga berfoto bersama dengan ibu-nya.
Ibu ini yang dagangannya diborong mama papa, dia WNI lho he..he.. |
Suasana pasar Sham Shui Po siang itu. |
Ibu ini lalu memberitahu kami kalau lorong pertokoan yang ada didepan kami ini juga terdapat banyak toko sepatu dan tas. Wah penasaran dengan info si ibu, kami bertiga lalu mencek lorong tersebut, ternyata benar disana terdapat banyak toko sepatu dan tas. Lagi-lagi kita telusuri toko dilorong ini satu persatu dan sukses belanja sendal, sepatu dan tas murah lagi. Selagi asyik belanja kita juga ketemu mbak-mbak TKW disini. Malah disatu toko sepatu, ada satu mbak TKW yang cerita banyak hal (curcol) ke kita, khususnya Papa sih he..he.. Sampai-sampai saya foto mbaknya karena ga berhenti cerita ini itu he..he.. Karena belanjaan kami sudah banyak banget, Mama akhirnya beli 1 tas besar buat memasukkan semua belanja kita disana.
Lagi asyik milih sepatu & sendal, si papa asyik ngobrol mbak TKW yang curcol ini he..he.. |
Karena hari sudah siang dan perut mulai keroncongan. Kita pun mencari tempat untuk istirahat sekalian makan siang. Untungnya ga jauh dari pasar ini saya melihat ada restoran Mc Donald. Kami pun segera kesana buat makan siang. Eh pas jalan ke arah Mc Donald ini saya ketemu satu toko yang menjual segala asesoris elektronik dan barang-barang unik lainnya. Toko ini dari luar saja sudah terlihat ramai oleh pengunjung. Karena penasaran, saya pun masuk kedalam toko yang ternyata cukup luas ini. Wah ternyata barang yang dijual disini memang unik-unik dan murah. Karena takut Mama Papa kelamaan nunggu saya, jadinya saya suruh duluan aja ke Mc-D nya mereka, nanti saya nyusul. Soalnya saya mau belanja dulu ditoko ini.
Ditoko ini saya beli tali pengikat koper, bantal traveling yang bisa ditiup dan dikempeskan, lalu saya juga beli tempat HP yang anti air agar bisa dipakai saat berenang atau menyelam dll. Kebanyakan memang yang saya incar barang traveling dan olahraga ditoko ini. Harganya setiap barangnya sekitar 10-20HKD saja he..he.. Puas belanja dan melihat barang-barang ditoko ini, saya lalu menyusul mama papa yang uda duluan makan di Mc-D.
Pas nyampe Mc-D ternyata Mama Papa uda pesan makanan, jadi saya langsung makan aja. Karena belum kenyang akhirnya saya pesan makanan lagi buat kita bertiga. Menu makan siang kita hari itu, kentang goreng + Chicken Burger + ice cream. Saya baru tau kalo di Mc-D HK ini satu meja itu bisa diisi oleh orang lain juga lho selain rombongan kita sendiri. Jadi saat kami makan ada satu orang lain yang juga duduk dimeja kami, dan ini hal biasa disana. Mungkin karena terlalu padat penduduknya jadi gitu ya he..he..
Papa asyik menikmati burgernya. |
Beres makan dan istirahat kami lalu mencari supermarket diarea Sham Shui Po. Niatnya mau beli beras, buah dan cemilan. Kebetulan beras kami habis he..he.. Hasil bertanya ke penduduk lokal, ternyata ada supermarket Wellcome tidak jauh dari Mc-D ini. Kami pun langsung kesana dan mulai berbelanja. Alhamdulillah semua yang dicari ada. Kita beli anggur, beras dan cemilan. Anggur adalah salah satu buah yang murah di HK, jadi puas-puasin deh makan anggur disini he..he.. Cemilan sengaja dibeli karena besok rencananya kita mau ke Disnyeland, jadi mau bawa cemilan yang banyak he..he..
Selesai belanja di Supermarket Wellcome, mama papa sudah kelihatan capek. Akhirnya menjelang sore itu saya aja yang asyik puter-puter di Sham Shui Po buat beli ini itu yang kurang. Oya sebenarnya ada gedung khusus untuk barang-barang elektronik juga disini kayak di glodok atau mangga dua gitu. Tapi sayang saya ga masuk karena ga enak sama Mama Papa kalau nunggu saya kelamaan he..he.. Semakin sore area pasar di Sham Shui Po semakin ramai dan semakin banyak juga pedagang yang berjualan disana. Kayaknya semakin malam semakin meriah deh. Tapi karena uda kecapean kami pun memutuskan untuk kembali ke hotel saja sore itu. Apalagi barang bawaan juga sudah banyak dan berat banget. Sebelum sampai hotel saya sempatin untuk beli roti Maxim dulu distasiun Sham Shui Po.
Suasana di Sham Shui Po yang makin sore makin ramai. |
Toko roti Maxim ini terkenal enak di HK. Makanya saya pun pengen coba, sekalian beli buat dibawa ke disneyland besok. Sampai di hotel kita istirahat dan sholat. Malamnya kami bertiga turun lagi dari hotel buat ke Golden Crown GuestHouse. Kami ke Golden Crown GuestHouse ini untuk membeli tiket disneyland. Kenapa belinya di Golden Crown GuestHouse karena harga tiket yang ditawarkan disini lebih murah daripada kalau membeli langsung di disneyland nya. Jadi kalau beli di disneyland harga 1 tiket dewasanya adalah 539HKD, nah kalau beli di Golden Crown GuestHouse ini harganya hanya 490HKD. Karena itu kita pun bela-belain malam itu kesana buat dapat tiket yang lebih murah.
Dari gedung Chungking Mansion cukup berjalan kaki sekitar 10 menit kearah kanan menuju gedung Golden Crown dimana Golden Crown GuestHouse berada. Nanti sesampainya di gedung Golden Crown tinggal bertanya ke petugas keamanannya lantai yang mesti kita tuju untuk ke Golden Crown GuestHouse. Lalu naik lift sesuai lantai tempat Golden Crown GuestHouse berada. Kami membeli 2 tiket disneyland saja disini untuk saya dan mama. Karena tiket khusus senior (65thn keatas) untuk papa hanya dijual di disneyland saja. Lumayan beli tiket disneyland disini kita berhemat hampir 80HKD untuk 2 orang. Sehabis beli tiket kita pun balik ke hotel untuk beristirahat. Next saya bakal cerita gimana serunya kami ketemu Mickey, Minie, Donald, Princess Elsa dll selama di Disneyland Hongkong. Terus ikuti ya, dan semoga bermanfaat..!!