Review Jujur Hotel BWP La Grande Bandung dan Swiss Belresort Dago Heritage Bandung.

Sejak pandemi merajai bumi, otomatis membatasi segala gerak langkah kita. Termasuk tidak disarankannya untuk travelling ke luar negeri. Karna itu kita mulai mencari cara untuk tetap bisa refreshing tanpa mesti pergi terlalu jauh. Salah satu caranya yang populer saat ini adalah staycation, alias vacation atau liburan dengan menginap di hotel. Biasanya orang-orang akan memilih hotel yang cukup mewah untuk staycation ini. Agar merasakan suasana yang berbeda dari biasanya.

Staycation.

Solusi penghilang suntuk.

Saya dan suami pun melakukan hal yang sama untuk menghilangkan kejenuhan di masa pandemi. Kami memilih staycation di Bandung beberapa waktu yang lalu. Ada 2 hotel yang kami pilih sebagai tempat menginap yaitu BWP La Grande Bandung dan Swiss-Belresort Dago Heritage. Keduanya sama-sama hotel bintang 4 dengan keunggulan masing-masing. Berikut review jujur saya selama menginap di sana.

BWP La Grande Bandung.

Ini kali kedua kami menginap di hotel ini. Dulu kita juga sudah pernah menginap di sini dalam merayakan anniversary pernikahan dan kemaren memutuskan untuk staycation di sini lagi. Alasan utama kami memilih hotel ini adalah karna lokasinya yang super duper pas banget di tengah kota. Tepatnya di depan Bandung Indah Plaza (BIP) dan Bandung Electronic Center (BEC). Jadi kalau mau kemana-mana rasanya pas dan dekat dari hotel ini.

BIP.

Waktu kami nginap ada penutupan jalan pada jam-jam tertentu di jalan Merdeka ini.

Selain lokasinya yang oke punya, harganya pun bersaing, malah kami dapat harga yang murah saat itu. Kami cukup mengeluarkan uang sekitar 200ribuan/malam untuk menginap di sana tanpa breakfast/sarapan. Kami mendapatkan harga itu dari promo yang ada di website hotelnya. Sehingga menginap 3 malam di BWP La Grande hanya menghabiskan dana sekitar 700rb-an saja he..he.. 

Tapi walau kami menginap dengan harga promo, pelayanan mereka tetap sangat baik dan profesional. Beberapa hari sebelum check in, kami sudah telpon hotel untuk melakukan beberapa request/permintaan khusus. Yaitu minta kamar non smoking di lantai atas dengan best view dan minta kamarnya di set up honeymoon room gitu. Menurut mas yang angkat telpon kami best view hotel ini ke arah jalan Dago. Kami pun setuju minta view ke arah jalan Dago, karna waktu menginap sebelumnya kamar yang kami dapatkan ke view sebaliknya. Semua request sudah kami sampaikan dan ditanggapi dengan baik via telpon. 

Tiba saat check in, teman-teman jangan kaget dengan lobby nya imut. Tapi pelayanannya membuat kita mengabaikan lobby imut ini. Kami pun dilayani dengan ramah dan sangat baik oleh mbak resepsionisnya. Karna kami tiba agak awal dari waktu check in, jadinya diminta menunggu sekitar 15-20 menit untuk bisa masuk kamar, karna kamarnya baru saja disemprot desinfektan. Nah ini penting ya guys, mesti cari hotel yang benar-benar menerapkan protokol kesehatan seperti ini karna kita dalam masa pandemi.

Setelah menunggu beberapa menit, kami pun sudah bisa masuk ke kamar. Alhamdulillah semua request kita sebelum check in diberikan, yaitu kamar non smoking di lantai atas dengan best view ke jalan Dago dan kamarnya pun di set up honeymoon room dengan tambahan kue kecil dan ucapan happy honeymoon untuk kita. Semua permintaan ini diberikan free tanpa biaya tambahan sama sekali. Senang banget ketika melihat view dari kamar kami di lantai 19 hotel ini, benar-benar bisa melihat jalan Dago dan kota Bandung bagian utara, malah pegunungan yang mengitari kota sejuk ini pun terlihat jelas.

View ke jalan Dago.

Bandung dari lantai 19 BWP La Grande.

Saya dan suami sungguh senang, belum lagi dengan settingan honeymoon room di kamar dengan handuk berbentuk angsa, bikin suasana staycation ini makin romantis aja. Kita dikasi potongan kue coklat dan macaron. Rasa kuenya pun enak. Bagusnya lagi, hidangan kue ini ditutup plastik untuk menjaga higienisnya. Oya bukan hanya kue yang diberi plastik, semua remote yang ada di dalam kamar dikasi plastik 👍. Oya kami menginap di Superior Room 1909. Fasilitas di dalam kamar ini standar untuk hotel bintang 4. Ada kulkas mini, TV layar datar yang cukup besar, lemari pakaian, AC, ketel air panas, sendal hotel, perlengkapan mandi dan lainnya. Di dalam kamar mandi cuma tersedia shower untuk mandi tanpa bath up. Teman-teman bisa lihat foto-foto kamarnya dibawah ini.

Kamar kami di 1909 dengan set up honeymoon.

Kamar mandinya.

Penampakan sisi lain dari kamarnya.

Wajah puas dengan view kamar ini.

Thank you BWP La Grande for the delicious cake.

Dibalik semua kesenangan kami diawal. Ada sedikit hal yang bikin kami agak kecewa, yaitu kita ga bisa pinjam alat makan seperti piring, mangkok dan sendok dari restoran hotelnya. Kecuali kita pesan makanan di restoran mereka. Sedangkan sebelumnya hal ini tidak terjadi. Mungkin karena adanya covid-19 ini atau memang aturan baru hotelnya kita pun tidak tau. Jadinya kita yang suka jajan di luar dan bawa makanan ke hotel, pandai-pandai mensiasati hal ini he..he..

Jajan malam pisang bakar coklat keju.

Plus roti bakar keju coklat he..he..

Sempat pengen coba breakfast atau sarapannya, karna dulu pas kami nginap di sini sarapannya enak dengan variasi makanan yang cukup banyak. Tapi saat diberi tau kalau masa pandemi ini mereka tak lagi menyediakan sarapan ala buffet, tapi ala carte. Kami pun mengurungkan niat untuk cobain sarapannya he..he.. Maklum kita doyannya yang ala buffet alias all you can eat gitu he..he..

Honeymoon yang tak berkesudahan he..he..

Untuk fasilitas lain yang kita cobain adalah kolam renangnya. Walau kecil kolam renang disini bersih dan enaknya pakai air hangat. Jadi mau berenang pagi-pagi pun ga kedinginan. Belum lagi sekarang area kolamnya dikasi rumput buatan bikin tambah cantik aja buat foto-foto di sini. Waktu kami berenang, kolamnya sepi, malah untuk kolam dewasanya cuma kami berdua yang berenang. Jadi sangat merasa aman berenang di saat corona ini karna sepi. Oya kolamnya berada di lantai atas, dengan keadaan semi terbuka, karna bagian atas kolam ada atapnya, jadi kalau berenang siang-siang pun tetap adem dan ga bikin kulit gosong he..he..

Renang dulu guys.

Mumpung cuma kita berdua aja he..he..

Penampakan kolam renangnya.

My best travel mate.

Cuma sanggup gendong pas di dalam air aja ya say.

Rumput sintesis bikin makin cantik.

Kesan saya untuk pengalaman menginap kami yang kedua di BWP La Grande Bandung ini tetap puas dan sangat baik. Kebersihan kamar dan pelayanan staff nya bikin kita betah. Permintaan kimono mandi yang tidak tersedia di kamar kami, juga diakomodir dengan baik oleh staf nya. Intinya kalau ke Bandung hotel ini menjadi salah satu hotel pilihan saya untuk menginap.

Swiss Belresort Dago Heritage.

Hotel ini sebenarnya uda jadi incaran saya sejak tahun lalu. Karena hotel ini termasuk dalam hotel yang termasuk baru di Bandung dengan view yang spektakuler. Akhirnya kemaren dalam rangka menghilangkan suntuk karna pandemi ini akhirnya kita pun cobain staycation di sini. Kami mendapatkan harga 600rb-an/malam untuk kamar Deluxe di traveloka tanpa breakfast.

Kenapa tahun lalu saya belum juga coba nginap di hotel ini, karna review tentang hotel ini cukup beragam. Malah banyak review yang mengkhawatirkan saat kita membacanya. Jadinya saya pun maju mundur untuk menginap di sini. Tapi karna penasaran dan berharap semoga memiliki pengalaman yang menyenangkan di sini, saya pun akhirnya memutuskan untuk mencoba staycation di sini.

Seperti biasa beberapa hari sebelum check in saya minta beberapa request/permintaan khusus melalui telpon ke pihak hotelnya. Karna saya tau saya cuma pesan kamar deluxe yang notabene berada di lantai bagian bawah, saya mencoba bertanya apakah bisa diupgrade kamar kita ke tipe Grand Deluxe yang viewnya lebih oke. Tapi sayang sekali tidak bisa kata mas nya, tapi request kita untuk set up honeymoon room, mereka penuhi tanpa biaya tambahan apa pun.

Saat tiba di hotel kita cukup senang melihat area lobby nya yang luas dan semi terbuka. Dari lobby juga terlihat area kolam renang yang oke banget. Saat check in kami dilayani dengan baik. Kamar deluxe kami sudah ready di lantai 3 dengan set up honeymoon dan potongan kue happy honeymoon. Tapi saat check in ini saya coba untuk minta free upgrade ke kamar grand deluxe. Alhamdulillah di berikan dan dapat kamar grand deluxe di lantai 9, no kamarnya 906. Kita senang sekali diberikan free upgrade ke kamar ini. Tapi tentu set up honeymoon room nya tidak ada. Namun, resepsionis berjanji potongan kue nya tetap nanti diantar ke kamar kami yang baru.

Resto dekat lobby.

Swiss Belresort Dago.

Can you see me??

Ketika kami masuk kamar, dipintu kamar sudah terdapat stiker tanda kamar sudah didesinfektan. Namun ternyata view kamar 906 ini tidak seperti ekspektasi saya. Sebenarnya pemandangan view dari jendelanya uda bagus, tapi ternyata tidak menghadap ke kolam renang seperti yang saya bayangkan. Untuk kamarnya sendiri bersih dengan fasilitas lengkap seperti hotel-hotel bintang 4 lainnya. Saat kami menyalakan AC siang itu rasanya kurang dingin, walau sudah menunggu lama. 

Kamar Grand Deluxe 906.

Kamarnya luas dan bersih.

Kamar mandinya berbatas kaca dengan kamar.

Sisi lain dari kamarnya.

Kamar mandinya.

View dari kamar 906.

Akhirnya kita komplain masalah AC ini ke resepsionis dan minta ganti kamar kalau bisa. Ternyata hari itu kamar mereka cukup penuh yang tersisa kamar dengan tipe twin bed, kalau kami mau tukar. Akhirnya kita tetap di kamar 906 di malam pertama, karna bed nya sesuai yang kita mau yaitu double bed. Dan mereka memperbaiki masalah AC yang kurang dingin tersebut. Untuk cake honeymoon nya lumayanlah walau tak seenak yang di BWP La Grande dengan tulisan happy honeymoon dan ada kartu ucapannya juga. So sweet..

Kue dan kartu ucapannya.

Tapi sayang sekali saat mau mandi kami sadar tidak ada kimono mandi dan handuk wajah yang tersedia di kamar. Kami pun meminta handuk dan kimono ini melalui telpon ke bagian room service. Kami menunggu cukup lama sampai staf hotelnya datang ke kamar. Sayangnya yang datang hanya handuknya saja. Kimononya tidak, dengan alasan kimono hanya untuk tipe kamar yang suite deluxe ke atas alias tipe lebih tinggi dari kamar kami. Karna penasaran, suami saya coba WA ke nomor WA Swiss Belresort yang kami punya dan menanyakan masalah kimono ini. Dibalas dengan baik oleh mas nya, dan tak lama 2 kimono mandi pun diantar ke kamar kami he..he.. Thank you mas yang balas WA kami di Swiss Belresort Dago.

View pagi hari dari kamar 906.

Kami dan kimono sebelum mandi he..he..

piisss.

Gaya malas mandi masih ngantuk.

Nyonya dan Tuan.

Setelah mencoba tidur di kamar 906, keesokan harinya, saya tanya lagi apakah kami bisa pindah kamar dengan view yang menghadap ke kolam renang. Karna ternyata saya ga sreg sama kamar 906 ini. Mereka bilang bisa, tapi tipe kasurnya yang ada hanya twin bed di lantai 11. Saya pun setuju pindah ke kamar di lantai 11 demi mendapatkan view paling oke di hotel ini. Dan ternyata benar adanya view di kamar 1110 ini oke banget. Kita bisa melihat kolam renang plus lapangan golf yang luas dari jendela kamar ini. Saya sangat senang melihat viewnya.

Kamar 1110.

Suka banget sama view kamar ini.

Sayang.

Love this view.

Kolam renang, lapangan golf dan kota Bandung.

Betah.

Foto sembarangan aja tetap estetik.

Semua fasilitas yang saya dapatkan pun sama dengan kamar sebelumnya. Bagusnya lagi semua kamar di hotel ini sudah dilengkapi dengan bathup untuk kamar mandinya. Jadi bisa rendam-rendam cantik kita. Layout kamarnya juga bagus dan pastinya bersih. Ada tanda pembersihan dengan desinfektan juga di pintu kamar sebelum kita masuk kamarnya. Oya di kamar 1110 ini AC nya dingin dan ga bermasalah seperti di kamar 906. Jadi saran saya kalau menginap di sini minta kamar yang letaknya di tengah, bukan yang diujung untuk best view nya.

Kamar 1110.

Makan siang sambil menikmati view yang indah.

Oya setiap tipe kamar-kamar di sini sebenarnya punya view keren masing-masingnya, ada yang view kamarnya yang keren, ada yang view dari bathup nya yang keren, jadi kembali ke selera masing-masing ya. Bagi saya view tipe grand deluxe yang berada di tengah hotel alias menghadap ke kolam renang di lantai atas adalah view terbaik..👍 Sedangkan untuk kamar tipe deluxe view dari bathupnya yang keren, tipe ini letak kamarnya di bawah kolam renang, tips dari saya kalau menginap di kamar tipe ini minta di kamar lantai 3 yang agak tinggi. Kalau punya duit lebih, mending pilih tipe suite deluxe karna view kamar dan bath up nya juaraaa. Suatu hari nanti saya mau coba nginap di kamar tipe ini he..he..doain ya.

Foto permintaan netizen IG @chi2min he..he..

Eh..eh..

Ternyata mau perang busa he..he..

Kompetitif sekali ha..ha..

Kamar di Swiss Belresort Dago ini lebih luas dari di BWP La Grande, bonusnya lagi di sini ada tersedia westafel untuk cuci tangan dan semua kamar pakai bathup. Nah yang bikin kita betah staycation di Swiss Belresort adalah kolam renangnya yang infinity pool dengan view spektakuler ke arah lapangan golf Dago Heritage. Sumpah ini salah satu kolam renang hotel dengan view terbaik di Bandung. Kolam renang yang terletak di lantai 4 hotel ini memang sangat istimewa. Rasanya ga puas-puas mau mengabadikan view kolam renang ini di kamera saking bagusnya. Kolam renangnya luas, airnya hangat jadi mau berenang sampai malam pun dijamin ga kedinginan. View pagi, siang, sore dan malam di kolam ini selalu bagus.

Infinity pool.

Kolamnya juaraa.

Puas nih sama ukuran kolamnya.

Ngetes airnya hangat ga.

Mumpung sepi foto-foto aja dulu.

Hati-hati kalau mau foto seperti ini ya guys.

Enaknya bisa renang bebas di kolam yang luas.

Terlalu bagus view nya.

Banyak gaya he..he..

Enjoy.

Paksa Bang Tomi ikutan renang.

Ada live music sore itu.

Bulan purnama.

Boleh renang sampai malam dan airnya hangat.

Berendam.

Menikmati view Bandung di malam hari sambil berendam air hangat.

Bayangkan kita bisa menikmati view pegunungan, hijaunya lapangan golf plus kota Bandung dari kejauhan dari kolam renang di hotel ini. Benar-benar memanjakan mata. Apalagi saat renang sore, ada live music di resto hotel yang terdengar sampai di kolam renang, bikin suasana makin hidup dan ceria. Karna kolamnya luas, jadi kita bisa saling menjaga jarak dengan tamu yang lain. Dan bisa dikatakan kolamnya juga sepi saat kami menginap. Udara Dago Atas yang dingin tidak terasa saat kami berenang karna air kolam yang hangat. Intinya kami sangat puas nginap di hotel Swiss Belresort Dago Heritage ini, walau lokasinya tidak di tengah kota, tapi masih bisa dikatakan tidak terlalu jauh dari kota. Jadi hotel ini menjadi salah satu hotel yang saya rekomendasikan di Bandung. Dan pastinya kalau ada kesempatan saya mau lagi nginap di hotel ini he..he..